Ini Sosok Pemimpin Militer Baru Iran Setelah Kematian Qassem Soleimani

DJemzware.comIni Sosok Pemimpin Militer Baru Iran Setelah Kematian Qassem Soleimani Setelah Kematian Qassem Soleimani seminggu yang lalu pempimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei menunjuk Esmail Qaani sebagai pemimpin pasukan elit Quds atau Garda Revolusi Iran.  Esmail Qaani berusia 63 tahun lahir 8 Agustus 1957 di kota timur laut Mashad, kota terpadat kedua di Iran dan tempat ziarah penting bagi Muslim Syiah. Dia adalah seorang Brigadir Jenderal Iran di Korps Pengawal Revolusi Iran (IRGC) didirikan setelah revolusi Iran pada tahun 1979 untuk mempertahankan sistem Islam negara itu. 

Ini Sosok Pemimpin Militer Baru Iran Setelah Kematian Qassem Soleimani


Esmail Qaani merupakan sahabat dekat dengan pemimpin pasukan Quds yaitu Qassem Soleimani. Mengapa begitu dekat dengan Qassem Soleimani dikarenakan pada tahun 1980-1988 Qassem Soleimani dengan Esmail Qaani berperang bersama melawan Invansi Irak yang di dukung sekutu Amerika Serikat. 


Ini Sosok Pemimpin Militer Baru Iran Setelah Kematian Qassem Soleimani
Pada waktu itu Qaani memimpin Brigade Nasr ke-5 dan Brigade Lapis Baja ke-21 Imam Reza berkata bahwa selama masa perperangan hubunga Qaani dengan Soleimani terjali cukup erat "Kami adalah anak-anak perang," kata Qaani seperti dikutip media Iran. Pada tahun 1980 Qaani bergabung dengan pasukan Quds. Setelah perang yang berkecamuk antara Iran dan Irak dia ditempatkan di Provinsi Khorasan, yang berbatasan dengan Afghanistan dan Turkmenistan.

Justru yang ia lakukan di perbatasan Afghanistan dan Turkmenistan tidak banyak diketahuin kegiataannya. Namun diyakini dia memiliki peran besar di wilayah Iran timur untuk memerangi penyeludupan obat-obatan terlarang dan membantu aliansi utara Afghanistan untuk memerangi tentara Taliban. 

Ini Sosok Pemimpin Militer Baru Iran Setelah Kematian Qassem Soleimani
Sementara itu Qassem melakukan tugasnya di wilayah Barat Iran. Pada tahun 1997 Qaani di angkat menjadi wakil komandan pasukan Quds bersama Qassem sebagai komandannya. Tugas nya pada waktu itu sebagai wakil komandan untuk mengawasi keuangan pencairan dana kelompok paramiliter Hizbullah dan termasuk untuk mengirimkan senjata di pelabuhan terkenal di Nigeria, Lagos. Pada saat pengiriman senjata dan berujung kegagalan ditemukan Sebanyak 13 kontainer ditemukan berisikan roket Katyusha 107 mm, senjata laras panjang dan senjata jenis lainnya.

Roket Katyusha merupakan senjata yang paling kerap digunakan pasukan proksi Iran termasuk milisi Ira dan Hizbullah. Pada 27 Maret 2000 Qaani menjadi daftar orang yang di blokir dan warga negara khusus oleh Departemen Kontrol Departemen Aset Asing (OFAC) Departemen Keuangan AS , membekukan asetnya dan melarang transaksi dengan entitas AS. Setelah pengangkatan diri nya menjadi pemimpin pasukan Quds, Qaani menyatakan akan membalaskan demdannya kepada Amerika Serikat setelah terbunuh nya Qaasem Soleimani.

Ini Sosok Pemimpin Militer Baru Iran Setelah Kematian Qassem Soleimani
"Tuhan Yang Mahakuasa telah berjanji untuk membalas dendam kepada martir Soleimani. Tentunya tindakan (pembalasan) akan diambil," katanya kepada televisi pemerintah.
Sedangkan pemimpin Republik Islam Iran mengatakan pasukan Quds "tidak akan berubah". Pengangkatan dirinya sebagai komandan tertinggi di pasukan Quds merupakan tantangan berat dikarenakan sosok Soleimani sudah menempel lekat akan sosoknya yang kharismatik dan merupakan sosok yang vital pengaruhnya bagi Iran di Timur Tengah, dengan memainkan peranan di Suriah, Irak, Libanon, dan Yaman.

Tak hanya itu Soleimani merupakan sosok yang dianggap Pahlawan bagi rakyat Iran dan sebagai sosok pelindung Republik Islam Iran dan juga sebagai sosok yang berpengaruh ke dua setelah pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei.

Menurut beberapa analisis mengatakan bahwa kekuatan Garda Revolusi Iran tidak hanya bergantung pada segelintir individu.

Sulit mengharapkan Qaani, yang seorang birokrat, untuk menyamai kepemimpinan pendahulunya yang kharismatik," tulis Ali Alfoneh, peneliti Arab Gulf States Institute di Washington.

"Bagaimanapun, Qaani akan menebar pengaruh, mengingat kekuatan institusi yang dimiliki pasukan Quds itu sendiri.","Qaani akan langsung bekerja cepat," cuit Afshon Ostovar, peneliti soal Garda Revolusi Iran dan asisten profesor di Sekolah Pascasarjana Angkatan Laut AS.

Menurut GanSis apakah sosok Qaani akan mempunyai sosok yang kharismatik seperti Soleimani di pasukan Quds nya? Kita lihat nanti. Semoga WW III tidak akan terjadi dan ane harap US dengan IRAN menahan diri agar tidak terjadinya penumpahan darah di timur tengah.

Nah itu dia artikel Ini Sosok Pemimpin Militer Baru Iran Setelah Kematian Qassem Soleimani, apakah kalian semua siap untuk perang dunia ketiga?
source : https://kask.us/iEsGV

Post a Comment for "Ini Sosok Pemimpin Militer Baru Iran Setelah Kematian Qassem Soleimani"